DRUM ROLL ON THE YELLOW FIELD

7:01 PM

Saat yang ditunggu-tunggu

Melanjutkan dari artikel gue yang kemarin, disini gue akan membahas tentang PSUMB (lagi).
Tujuan dari PSUMB adalah untuk bermain musik sambil marching atau 'berjalan'. Saat mendapat alat di PSUMB, kita akan diajarkan cara membaca not balok, cara memukul drum, cara meniup, cara menari dan lain-lain. 'Berjalan'nya juga butuh keterampilan karena harus rapih dan teratur nggak kayak orang jalan-jalan. Setelah bisa hal-hal dasar seperti yang tadi disebutkan, kita akan belajar memainkan lagu. 
Jadi, banyak langkah-langkah yang harus kita jalani sampai bisa mencapai tujuan kita yaitu bermain musik sambil marching dengan baik. Karena banyak langkahnya, kita harus mengikuti proses latihan yang panjang dan berat agar bisa tercapai tujuannya. Latihannya dipakai untuk meningkatkan kemampuan dan skill kita sehingga sebagai satu kesatuan marching band kita bisa menghasilkan musik yang bagus dan dapat dinikmati oleh oran outg-orang yang menonton.

GPMB XXX 2014

Cita-cita PSUMB salah satunya adalah mengikuti Grand Prix Marching Band atau GPMB. GPMB adalah kompetisi marching band taraf nasional di Indonesia dimana para pesertanya adalah marching band profesional yang anggotanya memang berbakat di MB. GPMB adalah salah satu kompetisi ter-elit se-Indonesia dan kontestan yang ikut bermacam-macam, ada mahasiswa, orang dewasa, dan pelajar SMP SMA seperti PSUMB. PSUMB mengikuti perlombaan ini setiap dua tahun sekali, meskipun GPMB diadakan tiap tahun. Kenapa ikutnya dua tahun sekali? Karena mempersiapkan PSUMB untuk mengikuti GPMB butuh waktu, tenaga, uang yang cukup besar dan latihan yang sangat (sangat) banyak.
- Oh ya, gue baru aja tahun lalu ikutan GPMB 2014 yang diadakannya di Istora Senayan Jakarta, makanya judulnya 'on the yellow field' berhubung lantai Istora itu warnanya kuning guys -

Saat-saat latihan itulah yang menguji tekad dan keinginan kita. Apalagi sebagai seorang senior, gue dan semua senior lain diharuskan untuk memiliki tanggung jawab atas skill diri sendiri skill junior-junior kita. Kejadian yang bikin bete adalah bukan juniornya doang yang lemot tapi seniornya juga. Hal ini sangat sering terjadi di MB. Makanya kita harus bekerja keras dan rajin-rajin latihan, biar gak malu karena gakbisa main atau lemot.

Kata malas adalah musuh terbesar gue saat berada di PSUMB. Karena gue sibuk dengan sekolah dan waktu bebas gue dikit, nyari waktu buat latihan MB itu setengah mati. Tapi pas ada waktu latihan, bawaannya juga langsung capek karena udah kerja keras belajar di sekolah masih harus kerja keras di MB. Terkadang gue merasa kalo gue lebih mengutamakan PSUMB daripada sekolah karena pr dan latihannya lebih banyak daripada pr dan tugas gue di sekolah. 

Ya.. MB emang bikin capek dan stress. Tapi di post selanjutnya gue akan ngasih tau kenapa ikut PSUMB itu adalah salah satu keputusan terbaik yang gak akan pernah gue sesali. So stay tuned!


You Might Also Like

0 comments

Popular Posts

Like us on Facebook

Flickr Images